Tularkan Semangat Wirausaha, Bos SKB Food Luncurkan Buku

CEO SKB Food Eko Pujianto resmi meluncurkan buku biografinya yang berjudul “Cah Ndeso Menjadi CEO: Membawa UMKM Naik Kelas Hingga IPO”

Foto: Dok.pribadi

Jelajahin.com, Jakarta – CEO SKB Food Eko Pujianto resmi meluncurkan buku biografinya yang berjudul “Cah Ndeso Menjadi CEO: Membawa UMKM Naik Kelas Hingga IPO”.  Dengan diluncurkannya buku tersebut, ia berharap menularkan semangat wirausaha dan tercipta bibit-bibit baru pengusaha handal. Tidak terkecuali bagi mereka anak-anak kampung, atau “Cah Ndeso” seperti dirinya.

Dalam keterangan persnya, Eko Pujianto mengaku kaget ketika mendapat pesan melalui WA dari penulis biografi Rochmad Widodo yang ingin menuliskan kisah hidupnya. Karena usianya masih muda, merasa belum cocok untuk menulis buku biografi. Namun setelah berdiskusi panjang dengan penulis, akhirnya ia pun jadi berubah pikiran.

Dengan diluncurkannya buku tersebut, ia berharap menularkan semangat wirausaha dan tercipta bibit-bibit baru pengusaha handal.

Menjadi CEO Termuda Forbes 30 Under 30 Asia 2023, Eko juga ingin menginspirasi anak-anak muda, menunjukkan bahwa anak muda saat ini dengan latar belakang apa pun, terbuka lebar bisa sukses di usia muda.

“Tentu saja dengan semakin banyak anak muda yang mau terjun menjadi pengusaha dan menempa diri dengan kerja keras, konsisten, bekerja dengan cerdas, dan juga berbeda, ke depan akan banyak anak-anak muda yang bisa sukses menjadi pengusaha dan visi Indonesia Emas tahun 2045 bisa diwujudkan,” ungkapnya, dikutip Senin (23/09).

Dalam sambutan peluncuran buku beberapa waktu lalu, ia juga menyampaikan bahwa semua royalti dari penjualan buku ini didedikasikan untuk kegiatan sosial.

“Terutama bagi para Cah Ndeso yang sedang berupaya menggapai mimpinya seperti saya ini,” tambahnya.

Selain itu, Eko juga menyebutkan bahwa dirinya mempunyai rumusan sendiri untuk sukses sampai dengan posisinya saat ini.

“Takdir kita dipengaruhi oleh karakter kita, kalau takdir kita baik karakter harus baik, kalau karakter buruk takdir juga buruk, yang nature itu DNA kita, sementara yang nurture itu lingkungan kita, tempat kita tumbuh dalam keluarga dan pertemanan,” jelas Eko.

3 golden circle

Selain itu, ia merasa sangat beruntung karena memiliki 3 golden circle. Diantaranya yaitu the pilar, adalah penopang untuk membentuk karakter dan kompetensinya, the bridge adalah orang yg membantunya membangun networking, karena entrepreneur harus berjejaring, serta the extender adalah orang yang rela mendorong untuk mendorong Ita lebih jauh lagi.

Pada kesempatan tersebut, Eko meyakinkan bahwa buku “Cah Ndeso” tersebut memiliki pesan kepada semua orang punya kesempatan yang sama untuk sukses. Di dalam buku juga banyak diungkap tentang bagaimana prosesnya dalam menerapkan teori Quantum Leap atau memaksimalkan potensi yang ada di dalam diri untuk meraih hasil terbaik dalam hal apa pun.

Baca Juga: 3 Kelezatan Sajian Khas Solok

Sebagai informasi, buku tersebut juga banyak diapresiasi oleh tokoh-tokoh nasional. Mulai dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Ketanagakerajaan, hingga Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut memberikan kata pengantar.

Tidak hanya itu saja, Menparekraf Sandiaga Uno pun menyebutkan bahwa di dalam buku tersebut tecermin sosok Eko Pujianto yang inspiratif, bukti nyata bahwa kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan kerja tuntas akan selalu berbuah manis.

Ikuti juga info kuliner dan wisata Jelajahin.com lainnya di TikTok.