Jelajahin.com, Jakarta – Tidak dapat dipungkiri, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah menjadi tujuan utama bagi para pencari keindahan alam karena memiliki destinasi yang memukau salah satunya adalah Labuan Bajo. Sebut saja seperti Pulau Padar dan Pink Beach merupakan wisata andalan di sana. Akan tetapi, jika Anda berkunjung ke kawasan Labuan Bajo, alangkah baiknya jika menyempatkan diri untuk mendatangi spot wisata yang indah sekaligus menenangkan yaitu Gua Rangko.
Berlokasi di Pulau Gusung yang secara administratif masuk dalam wilayah di Desa Rangko, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Gua Rangko merupakan sebuah daya tarik wisata alam berura gua yang terdiri dari batuan stalaktit dan stalagmit yang indah dipandang mata.
Daya tarik utama dari Gua Rangko terletak pada kolam air biru bersama formasi batuan yang menakjubkan di dalamnya.
Sebagai informasi, formasi batuan tersebut dipercaya sudah terbentuk selama ribuan tahun dan memberikan pesona keindahan tersendiri di dalam gua. Bahkan, pengunjung juga dapat melihat berbagai bentuk unik dari stalaktit dan stalagmit yang terdapat di dalam gua tersebut.
Kolam air biru
Selain menampilkan keindahan formasi batuan stalaktit dan stalagmit, daya tarik utama dari Gua Rangko terletak pada kolam air biru bersama formasi batuan yang menakjubkan di dalamnya. Keindahan air biru nan jernih tersebut berasal dari air laut, hal tersebut disebabkan karna terdapat rongga-rongga atau celah yang menghubungkan antara kolam di dalam gua dengan laut lepas. Warna biru sendiri berasal dari campuran air asin dari laut dengan pencahayaan alami matahari yang masuk melalui celah gua.
Saat berenang, pengunjung juga akan disuguhkan ornamen-ornamen stalaktit yang cantik dengan beragam bentuk tak beraturan. bagi Anda pencari ketenangan, Gua Rangko sangat tepat karena suasana di dalam begitu tenang dan sunyi. Selain berenang, pengunjung juga dapat menyelam sambil melihat keindahan batuan dalam air yang mengagumkan.
Selain itu, pemandangan Gua Rangko juga sangat tepat bagi Anda pecinta fotografi karena terdapat beberapa spot indah yang mengombinasika warna biru air kolam dengan formasi batuan yang ada. dengan begitu, Anda dapat mengabadikan momen-momen berharga ditemani keindahan dan ketenangan dari destinasi wisata tersebut.
Trekking
Perjalanan menuju tersebut bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan di Labuan Bajo menuju Desa Rangko. Setelah tiba di Desa Rangko, Anda diharuskan naik kapal selama sekitar 40 menit dari dermaga Desa Rangko menuju lokasi gua. Biaya sewa kapal pulang-pergi sekitar antara Rp 200.000 hingga Rp 600.000, namun dapat lebih murah jika berwisata dalam kelompok atau menggunakan jasa agen perjalanan.
Sesampainya di dermaga, pengunjung harus melewati jalur trekking/berjalan kaki sejauh 500 meter atau sekitar 15 menit melalui jalan setapak yang kadang licin dan berbatu untuk sampai ke Gua Rangko. Namun jangan khawatir, rasa lelah Anda akan terasa hilang karena mengamati keindahan bukit-bukit khas Labuan Bajo yang hijau yang megah.
Baca Juga: Sajian Lezat dan Sehat dari NTT
Bagi Anda yang ingin menikmati keindahan Gua Rangko dan kolam air birunya yang memukau, disarankan untuk berkunjung pada jam 12.00-14.00 karena pada jam tersebut sinar matahari masuk menembus melalui lubang gua. Di jam tersebut dipercaya pesona Gua Rangko akan terlihat indah dan dapat dinikmati seutuhnya. Untuk memasuki kawasan Gua Rangko, para pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk Rp 20.000 untuk wisatawan nusantara, dan Rp 50.000 untuk wisatawan mancanegara.
Ikuti juga info kuliner dan budaya Jelajahin.com lainnya di TikTok.