Menpar: Majukan Ivestasi Sektor Parekraf Lewat Sinergi Pusat dan Daerah

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakornis) Pengembangan Investasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Foto: Dok.kemenparekraf.go.id

Jelajahin.com, Jakarta – Beberapa waktu lalu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakornis) Pengembangan Investasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dilaksanakan secara hybrid dan dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, kementerian/lembaga terkait, lembaga pendanaan, institusi keuangan, akademisi, serta organisasi non-pemerintah (NGO).

Koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk memastikan terciptanya kebijakan yang kondusif bagi pengembangan investasi parekraf.

Di mana, penyelenggaraan rakornis tersebut sebagai wujud nyata komitmen untuk memperkuat sinergi pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengembangkan investasi, khususnya di sektor parekraf.

Dalam sambutannya, Menpar Widiyanti Putri Wardhana mengungkapkan bahwa koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk memastikan terciptanya kebijakan yang kondusif bagi pengembangan investasi parekraf.

“Melalui Strategi Asta Cita, Presiden Prabowo telah mengarahkan para Menteri untuk terus menciptakan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru, termasuk dari sektor pariwisata. Ke depan, diharapkan kontribusi PDB Pariwisata bisa melesat ke angka 8 persen dan devisa pariwisata bisa mencapai 100 miliar dolar AS di 2045, mendukung Indonesia Emas,” ungkapnya dalam keterangan resmi, dikutip Jelajahin.com pada Jumat (15/11).

Ia menambahkan bahwa hingga semester I tahun 2024 ini, realisasi investasi parekraf telah tercatatkan sebesar 1,58 miliar dolar AS. Angka tersebut diharapkan akan terus meningkat bahkan berpotensi akan melampaui pencapaian tahun 2023 sebesar 3,06 miliar dolar AS.

Langkah strategis

Untuk dapat mencapai hal ini, Menpar Widiyanti mengatakan bahwa dibutuhkan investasi yang terarah dan terencana, yang didukung dengan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, untuk mendukung pencapaian target kontribusi PDB dan devisa yang telah ditetapkan.

“Penyelenggaraan rakornis ini bukanlah sekadar forum diskusi, tetapi sebuah langkah strategis untuk menyelaraskan visi, kebijakan, dan program kerja antara pusat dan daerah,” katanya.

Baca Juga: Menpar Widiyanti Putri Wardhana Tetapkan Program Inisiatif untuk 6 Bulan ke Depan

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Rizki Handayani berharap dari rakornis tersebut pemerintah daerah dapat menghasilkan proyek investasi pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas.

“Sehingga mampu mendorong target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen dalam lima tahun mendatang,” ujar Rizki.

Sebagai informasi, rakornis tersebut diisi empat sesi diskusi panel interaktif dengan menghadirkan narasumber ahli di sektor parekraf, di antaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2020–2024 Sandiaga Salahuddin Uno, serta Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi periode 2022–2024 Abdullah Azwar Annas.

Ikuti juga info kuliner dan wisata Jelajahin.com lainnya di TikTok.