Jelajahin.com, Jakarta – Lahat merupakan salah satu kabupaten di Sumatra Selatan (Sumsel) yang kaya akan pesona wisata alam. Dijuluki Seganti Setungguan, Kabupaten lahat juga memiliki banyak destinasi wisata air terjun, salah satunya adalah Curup Buluh atau yang lebih dikenal dengan sebutan Air Terjun Tujuh Tingkat.
Sesuai dengan namanya, Curup dalam bahasa daerah Lahat memiliki arti sebagai air terjun. Sedangkan buluh dapat diartikan sebagai bambu. Hal itu dikarenakan banyaknya pohon bambu yang terhampar luas di sekitar tepian sungai. Bahkan, pegangan tangga dalam perjalanan ke lokasi air terjun tersebut juga terbuat dari bambu.
Berlokasi di Desa Lubuk Selo, Kecamatan Gumay Ulu, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumsel, Curup Buluh memiliki ukuran air terjun sangat besar dan pancurannya sangat deras melintasi bebatuan yang dilaluinya, sehingga membuat pesonanya luar biasa. Terlebih dengan ketinggian air terjun sekitar 40 meter yang berbentuk seperti undakan sebanyak 7 tingkat, membuat destinasi wisata ini menjadi pilihan favorit bagi masyarakat sekitar maupun luar daerah karena memiliki suasana tenang dan hening. Sangat cocok bagi pengunjung yang mencari ketenangan dan ingin menikmati alam ditemani suara deburan air jatuh serta gesekan bambu.
Menuruni bukit
Perlu diingat, untuk mencapai Curup Buluh terbilang cukup menantang dan tidak mudah. Dimana pengunjung diharuskan berjalan kaki menuruni bukit tanah sekitar 10-15 menit. Namun, jangan khawatir, trek atau jalur menuju air terjun sudah dilengkapi dengan petunjuk dan tangga sederhana dari kayu dan batu, sehingga dapat meminimalisasi risiko terpeleset saat menuruni lembah apalagi saat musim hujan.
Akan tetapi, perjalanan yang melelahkan tersebut akan terbayar lunas ketika Anda tiba di bibir air terjun. Bahkan, rasa penat menuruni bukit juga akan hilang seketika ketika mendengar deburan air dan keindahan dari Curup Buluh.
Di air terjun tersebut, pengunjung dapat menghabiskan waktu dengan bersantai, mandi, maupun berfoto ria di beberapa wahana yang sudah disediakan oleh pengelola. Bahkan pengelola juga sudah melengkapi fasilitas lengkap. Mulai dari toilet umum, musholla, kantin, tempat duduk dan tempat ganti baju. Bagi para penggemar kegiatan alam bebas, pengunjung juga dapat melakukan kegiatan berkemah disana.
Perjalanan yang melelahkan tersebut akan terbayar lunas ketika Anda tiba di bibir air terjun. Bahkan, rasa penat menuruni bukit juga akan hilang seketika ketika mendengar deburan air dan keindahan dari Curup Buluh.
Dikarenakan memili jalur yang cukup menantang, pengunjung disarankan untuk memakai alas kaki yang nyaman untuk berjalan di jalur yang licin. Selain itu, bagi pengunjung yang datang juga disarankan untuk membawa bekal seperti air minum dan makanan, karena di lokasi air terjun, belum begitu banyak pedagang yang menyediakan jajanan. Tak lupa, jangan lupa membawa powerbank agar aktivitas berburu berfoto ciamik menggunakan ponsel Anda tidak terganggu karena baterai habis di tengah perjalanan.
Baca Juga: Berburu Pelangi di Curug Cimahi
Untuk jam operasional Curup Buluh dimulai pukul 07:00 hingga 18:00 WIB dengan tiket masuk seharga Rp 5.000 dan sudah termasuk fasilitas parkir. Sedangkan untuk menuju ke Curup Buluh Lahat, dibutuhkan waktu sekitar 1,5 jam dari Kota Lahat.
Ikuti juga info kuliner dan wisata Jelajahin.com lainnya di TikTok.
Balas
View Comments