Di Kabupaten Lebak, Banten, jauh dari polusi perkotaan, terdapat pantai yang kaya akan pemandangan indahnya sehingga para wisatawan tak hanya datang dari domestik bahkan mancanegara. Ialah Pantai Sawarna, terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Cakupan wilayah Sawarna cukup luas, terbentang mulai dari Pantai Pulo Manuk hingga Pantai Karang Taraje. Hal inilah yang membuat wisatawan tertawan untuk menginap, sebab setiap tempat memiliki keunikan tersendiri.
Salah satu wisata unggulan di Sawarna yaitu Pantai Tanjung Layar, memiliki sepasang karang raksasa yang berdiri tegak dan kokoh. Pemandangan ini menyerupai pantai di Pukhet, Thailand, tentunya menjadi tempat paling tepat untuk menikmati sunset yang keemasan.
Pantai lain yang tak kalah indah yaitu Pantai Legon Pari, memiliki struktur pasir yang halus dan lembut, lautnya biru jernih, serta ombak yang tenang, sangat cocok untuk berenang. Pemandangan sekitarpun masih alami dan tenang dari kebisingan.
Baca juga: Keindahan Pukhet di Ujung Banten
Di sebelah Timur Pantai Legon Pari, terdapat Pantai Karang Taraje, memiliki ciri khas batuan karang besar yang saling bertumpukan menyerupai tangga. Ketika ombak besar datang menghempas, dari atas karang akan mengalir air bagai air terjun yang keluar dari karang. Untuk sampai ke pantai ini harus berjalan sekitar 15 menit dari Pantai Legon Pari.
Pemandangan ini menyerupai pantai di Pukhet, Thailand, tentunya menjadi tempat paling tepat untuk menikmati sunset yang keemasan
Banyak pilihan rumah makan
Tersedia rumah makan dan warung di sekitar pantai, menyajikan menu makanan ala rumahan dengan relatif terjangkau, antara 10 ribu hingga 15 ribu rupiah. Hidangan seafood segar bisa juga menjadi pilihan di pinggir pantai, dengan harga paling sedikit 50 ribu rupiah.
Adapun harga tiket masuk ke pantai Sawarna seharga 5 ribu rupiah per orang. Meski jalan yang harus dilalui berkelok dan curam, namun sesampainya di tujuan rasa lelah di perjalanan seakan terbayar dengan pemandangan sekitar. Sedangkan jarak tempat parkir menuju pantai ditempuh dengan jasa ojeg motor, melewati pemukiman warga yang belum beraspal.
Ada beberapa rute yang harus ditempuh oleh para wisatawan. Yang pertama berangkat dari Jakarta ke Ciawi, lanjut ke Cibadak, kemudian ke Pelabuhan Ratu, Cisolok yang berakhir di Desa Sawarna. Jalan menuju ke tempat wisata tersebut berkelok-kelok dan banyak sekali tanjakan curam, jadi disarankan agar menggunakan bus kecil.
Kemuian, rute kedua dari Jakarta, Serang Timur, Pandeglang, Malimping, Bayah, lalu berakhir di Sawarna. Meskipun rute yang kedua lebih dekat namun waktu tempuhnya menjadi sangat lama sebab harus melewati jalan yang rusak. Info selengkapnya bisa kalian dapatkan melalui akun TikTok Jelajahin.com
Nuansa pantai selalu mampu menarik para pengunjung untuk tidak bosan mendatanginya, bagai magnet yang menarik siapa pun takjub akan kuasa-Nya. Terlebih pemandangan alam yang memanjakan mata, disertai deburan ombak berkejaran, sanggup menghipnotis kita untuk melupakan sejenak kepenatan rutinitass harian.