Jelajah Rasa

Toge Goreng Mang Gebro Putra

Ragam kuliner tradisional dari Sabang sampai Merauke merupakan keunggulan budaya nusantara yang harus terus dijaga kelestariannya. Toge goreng adalah salah satu kuliner tradisional sunda yang sampai sekarang masih bertahan dan

Toge Goreng Mang Gebro Putra
Novita Hifni
  • Diunggah: 18 Maret 2024

Ragam kuliner tradisional dari Sabang sampai Merauke merupakan keunggulan budaya nusantara yang harus terus dijaga kelestariannya. Toge goreng adalah salah satu kuliner tradisional sunda yang sampai sekarang masih bertahan dan banyak dijajakan pedagang kaki lima. Bahan utama sajian lokal ini terdiri dari potongan ketupat yang dibungkus daun patat, potongan tahu, mi kuning, dan toge segar yang direbus langsung di wadah baki bundar menggunakan tungku berbahan kayu bakar. Adapun bumbu siram yang melengkapi kuliner ini  terbuat dari  oncom dan tauco, tak lupa ada tambahan kerupuk dan sambal.

Ada satu penjual toge goreng di Kota Hujan yang sudah legendaris dan turun temurun dikelola dari generasi pertama hingga ke anak cucu, yakni Toge Goreng Mang Gebro Putra. Berlokasi tak jauh dari Stasiun Bogor tepatnya di Pasar Anyar Blok B2 Jalan Dewi Sartika, generasi pertama telah berjualan kuliner khas Bogor ini sejak 1943. Pengunjung dapat mencoba sajian ini yang buka sejak pukul 8 pagi dengan harga seporsi Rp 15 ribu atau setengah porsi Rp 10 ribu. Cabang lainnya juga dapat dijumpai di lokasi yang masih berdekatan yakni di Jalan Pengadilan, di samping sekolah dasar negeri yang berada di depan terminal angkot Pasar Anyar.

Langganan pejabat

Ada yang unik dari kuliner kaki lima ini. Jangan terkecoh dengan namanya. Meski dinamai toge goreng, namun pengolahannya sama sekali tidak melalui proses penggorengan melainkan hanya direbus. Jadi tak hanya lezat, makanan tradisional ini tentu juga sehat dan lengkap gizinya. Untuk para vegetarian, menu ini bisa menjadi pilihan karena bahan-bahannya sama sekali tidak ada campuran dari unsur hewani.

Cita rasa tradisional yang khas, sehat, dan merakyat terus bertahan sejak generasi pertama hingga cucu penerus Mang Gebro saat ini sebagai penjual kuliner toge goreng legendaris di Kota Bogor

Setelah lebih dari 60 tahun berjualan, Pak Soleh sebagai generasi ketiga yang mengelola Toge Goreng Mang Gebro Putra tetap mempertahankan cita rasanya sehingga tak heran jika banyak pelanggan setianya yang tetap kembali untuk menikmati kuliner ini. Ia bercerita zaman kakeknya berjualan, ada seorang pembeli bernama Emil Salim yang kerap mampir sepulang sekolah bersama teman-temannya sebelum kemudian menjadi menteri.

Dengan perpaduan cita rasa manis, gurih, asam, dan pedas,  toge goreng di tempat ini disajikan dalam porsi yang banyak dilengkapi  bumbu yang meresap dan tentunya nikmat. Penggunaan bahan-bahan baku yang segar dan selalu baru tentu menjadi kunci kelezatannya. Jika tak sempat datang langsung dan ingin praktis, pembeli juga dapat memesan secara online melalui aplikasi. Tong hilap, liren heula ku toge goreng.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *